7 Tipe Influencer Marketing yang Bisa Anda Jadikan Opsi


7 Tipe Influencer Marketing yang Bisa Anda Jadikan Opsi

influencer marketingSumber : freepik.com 


Cukup banyak sekarang ini bisnis atau perusahaan yang memilih influencer marketing guna mendukung pemasaran produknya. Hal ini dijadikan opsi, karena efektivitas dan efisiensinya yang cukup tinggi. Influencer memiliki ‘kemampuan’ me-maintain publik yang mengikutinya, sehingga bisa dianalisis sebagai target pasar yang jelas untuk produk. 


Sebelum mulai menggunakan influencer marketing sebagai opsi upaya pemasaran, ada baiknya Anda juga mengetahui apa-apa saja tipe upaya ini. Maka dari itu, kami coba petakan untuk menjadi gambaran umum, sehingga Anda bisa melihat mana yang paling tepat digunakan sesuai dengan tujuan. 


Berikut beberapa tipe influencer marketing yang bisa Anda simak. 


Tipe Channel Takeover 

Tipe influencer marketing pertama ini dilakukan dengan kerjasama untuk menyebarkan pesan campaign yang dimiliki oleh bisnis Anda. Nantinya, orang yang diajak kerjasama ini ditugaskan untuk menyebarkan pesan atau kampanye di akun mereka, untuk memancing perhatian dari masyarakat. 


Output yang diharapkan adalah feed yang masuk ke situs resmi, laman produk, atau apapun yang dijadikan sasaran utama. Perhatian masyarakat yang besar karena konten disebarkan secara masif ini jadi hasil dari model penggunaan influencer marketing ini. Contoh nyatanya adalah promo 10.10, promo 9.9 dan sebagainya yang dilakukan marketplace


Menggunakan Challenge 


7 Tipe Influencer Marketing yang Bisa Anda Jadikan Opsi

influencer marketingSumber : freepik.com 


Penggunaan influencer untuk pemasaran juga bisa dilakukan dengan challenge. Biasanya hal ini dilakukan untuk meningkatkan awareness publik pada produk, dengan melibatkan secara langsung publik dalam satu konten. 


Tantangan utama dalam menggunakan tipe yang satu ini adalah pemilihan influencer yang tepat, dan tren challenge yang harus Anda ikuti. Dengan perpaduan keduanya, respon masyarakat bisa jadi sangat bagus, dan bukan tak mungkin publik turut menyebarkan challenge ini. 


Tipe Influencer Marketing Product Placement 

Product placement menjadi tipe selanjutnya dalam menggunakan metode pemasaran influencer. Cukup sederhana, hanya dengan influencer membuat konten tentang aktivitas, kemudian disisipi produk atau pesan yang diinginkan bisnis Anda. 


Tujuan utama dari cara ini lebih kepada brand building, dengan memanfaatkan citra yang sudah dimiliki influencer yang digunakan. Maka dari itu, penting untuk memilih influencer yang tepat agar nilai yang ‘menempel’ pada produk bisa sesuai yang diharapkan. 


Guide & Review Influencer 


7 Tipe Influencer Marketing yang Bisa Anda Jadikan Opsi

influencer marketingSumber : freepik.com 


Model ini membuat influencer memproduksi konten berupa review mendalam atas produk yang Anda berikan. Tentu saja, disisipi dengan pesan promosi agar penontonnya bisa mengerti apa saja kelebihan dan keuntungan menggunakan produk tersebut. 


Metode ini terkesan sangat efektif, karena orang-orang yang tertarik bisa langsung mengetahui informasi lengkap dan berkesempatan besar dikonversi jadi penjualan. Semakin besar nama influencer yang digunakan, idealnya semakin besar pula kesempatan jangkauan dan konversi yang didapatkan. 


Promo dan Kode Referal 

Tipe selanjutnya yang bisa Anda gunakan untuk influencer marketing adalah cara membagikan promo dan kode referal. Cara ini berguna untuk menginformasikan pada masyarakat bahwa dengan menggunakan kode yang diberikan si influencer, maka akan ada potongan harga yang didapatkan. 


Ketika produk Anda sudah dapat dikenal publik secara luas, cara membagikan promo dan kode referal bisa jadi sangat efektif. Dari sisi perusahaan juga lebih mudah mengukur capaiannya, karena tinggal dilihat berapa kali kode dan promo yang diberikan pada influencer digunakan oleh pengikutnya. 


Giveaway Bisa Jadi Opsi Menarik 


7 Tipe Influencer Marketing yang Bisa Anda Jadikan Opsi

influencer marketingSumber : freepik.com 


Selanjutnya ada juga tipe pemasaran produk menggunakan giveaway atau hadiah dari influencer langsung ke para pengikutnya. Cara ini bisa digunakan untuk Anda yang ingin meningkatkan brand awareness dengan memanfaatkan jangkauan yang dimiliki influencer. 


Dengan memberikan hadiah atau giveaway, Anda bisa mencitrakan produk atau bisnis Anda sebagai satu entitas yang ‘baik hati’ dengan para pelanggan setianya. Hal ini bisa dilakukan berkala atau sesuai dengan event nasional atau internasional, sehingga Anda bisa riding the wave tren yang sedang terjadi tersebut. 


Influencer Marketing : Storytelling 

Untuk Anda yang ingin meningkatkan citra produk dengan menggunakan jasa influencer, tipe pemasaran storytelling bisa digunakan. Memang cara ini membutuhkan konten video yang cukup panjang agar pesannya sampai ke publik. Namun ikatan emosional yang tercipta antara produk, influencer, dan publik bisa berefek pada jangka panjang. 


Rumuskan satu konten yang menarik dan memiliki stopping power besar ketika diunggah. Masukkan nilai produk dalam cerita yang disampaikan, sehingga publik bisa merasa bahwa produk Anda demikian berharga untuk influencer yang diikutinya tersebut. 

  

Penggunaan influencer marketing memang tak lepas dari optimasi media sosial sebagai kanal pemasaran. Begitu banyak sosok yang dianggap bisa membawa pengaruh untuk masyarakat, dan ceruk-ceruk pelanggan spesifik yang bisa digunakan jasanya guna melancarkan aktivitas pemasaran yang Anda miliki. 


Tentu saja, feed yang datang dari optimasi influencer marketing ini wajib diolah dengan baik hingga sampai tahap closing. Selain layanan pelanggan yang maksimal, jangan lupa untuk memasang layanan pengelolaan pembayaran yang berkualitas. Praktis, dapat mengakomodir banyak jenis pembayaran, dan jaminan keamanan, Jokul by DOKU bisa jadi opsi terbaik Anda untuk urusan ini. Maksimalkan upaya pemasaran yang dimiliki dengan integrasi layanan Jokul, dan nikmati manfaatnya untuk bisnis Anda! 

14 comments for "7 Tipe Influencer Marketing yang Bisa Anda Jadikan Opsi"

  1. Beberapa udah pernah coba dan sampai sekarang masih terus belajar untuk jadi influencer yg baik dari segi ke brand dan audience, sekarang lagi coba referal, seru sih, feenya juga lumayan

    ReplyDelete
  2. Sama sekali belum faham seluk beluk influencer. Tulisan ini menjawab bebarapa pertanyaan saya tentang influencet Makasih

    ReplyDelete
  3. Ternyata ada banyak macamnya influencer ini ya.. Beberapa sudah kucoba lakukan namun beberapa lain blm, menarik tuk dicoba nih.. Trmksh sharingnya..

    ReplyDelete
  4. Belum pernah coba, tapi baca ulasannya langsung batin gilak ya zaman now banyak banget peluang orang dengan passion yang dia punya ya

    ReplyDelete
  5. Beranekaragam cara gini tentu bisa memaksimalkan pemasaran juga ya. Saya juga sudah coba beberapa dari list tipe influencer marketing nih. Semoga makin banyak yang berhasil jalankannya juga.

    ReplyDelete
  6. Menarik banget Kak Elvina, jadi nambah pengetahuan banget kalau mau nyari ide utk jadi influencer seperti apa. Kadang pengen bgt buat IG yang punya feed rapih sehingga mudah dilirik brand.

    ReplyDelete
  7. Saya pakai teknik storytelling tanpa video jika mereview. Semampunya. Kelihatannya story telling menjadi teknik terbaik dalam memengaruhi keinginan pembaca untuk tergerak melakukan aksi pasca baca.

    ReplyDelete
  8. Wah ini bagus nih untuk pengetahuan. Jadi ada tipe2nya juga ya influencer marketing itu.

    ReplyDelete
  9. Ternyata banyak juga ya tipe-tipe dan baru tahu ada namanya tiap jenis influencer marketing. Paling banyak review, product placement ama storytelling kayaknya

    ReplyDelete
  10. Masih newbie banget ini mbak saya, semoga ada yang cocok sama salah satu tipenya dan bisa membuat deg degan (happy) kalau lagi membuatnya..

    ReplyDelete
  11. Masih belom khatam bagian marketing Storytelling pinaa, emg agak suseeh yaa

    Bisa kali yaa coba jasa Jokul by Doku unk urusan marketing 🙂

    ReplyDelete
  12. Influencer zaman sekarang harus memiliki sesuatu yang beda dan authentic yaa.. Agar follower merasa terus diperhatikan dan merasa mendapatkan insight positif dari konten-kontennya.

    ReplyDelete
  13. Beberapa sudah nyoba. Dan ternyata ada bnyk tipe ya. Kupikir hanya itu2 saja. Tapi apapun jenis influencer, semoga kita bisa melakukannya dengan memprioritaskan segi manfaat. Bukan hnya komersilnya ya mbak

    ReplyDelete
  14. wah bervariasi juga yah na tipe-tipe influencer jaman sekarang

    ReplyDelete

Terimakasih telah memberikan komentar di kicauanvina.com ^.^