Hey, June...

Hey, June.

Welcome June untuk yang ke 29 kalinya. Alhamdulillah, tahun ini masih diberi kesempatan untuk bernafas dan menikmati kehidupan dengan layak. Salah satu yang bisa disyukuri oleh seorang Vina adalah, bisa traveling for a while. Jauh dari pertanyaan "kapan?" yang mungkin jadi sebuah candaan bagi sebagian orang. Tapi for now seriously, thats not only jokes for me..








Ya! Tahun ini, Vina memasuki usia 29 tahun and still counting menuju umur selanjutnya. Nothing special. Pencapaian? Bisa mengurusi rumah sekaligus urusan kantor dalam waktu yang bersamaan. Waktu 24 jam pun berasa kurang untuk menyelesaikan dua dunia ini. Dan Vina percaya tidak semua orang bisa melakukan hal ini.

Disaat hampir seluruh teman sudah menemukan pasangan hidup, dan sudah menikmati akhir pekan bersama keluarga kecil mereka, Vina masih sibuk mengurusi urusan kantor dan sesekali menikmati hiburan bersama teman seperjuangan lainnya. Kelakukan yang masih kekanak-kanakan, dan ceroboh juga jangan dilupakan.

Sebenarnya, masih belum terima kalau tahun depan sudah memasuki usia kepala tiga. Bener-bener masih belum percaya. Haloooo! Next year Vina 30 tahun! Dan Vina sangat menghargai mereka yang mendoakan hal yang baik, salah satunya, semoga tahun ini tahun terakhir dengan status single, ya. Tapi ngga bisa terima dengan orang yang menanyakan "Wah udah mau 30 tahun, masih sendiri aja? Kapan lagi... Nanti keburu tua.." thats not fair enough. Tidak ada yang terlalu tua untuk menikah, bukan?.

Jadi, coba diganti pertanyaan basa basi busuknya dan hindari pertanyaan kapan. Ntah itu kapan nikah, kapan punya anak, kapan nambah anak, kapan jadi presiden, kapan ke antartika? dan sejenis pertanyaan kapan yang mengganggu lainnya. Masih banyak yang bisa ditanyakan. Dan sadarkah, kalau pertanyaan kapan juga dapat mengurangi rasa syukur pada orang yang ditanyakan. Nanti bisa aja itu, kepikiran "Oiya, juga ya. Dia aja udah, dan Aku kapan?"...

Malahan sekarang itu udah terbiasa mengurusi segala hal sendiri. Merasa udah bahagia dengan diri sendiri, apa masih perlu orang baru? Bahkan, orang yang terakhir kali datang pun hanya meninggalkan rasa semakin ingin menikmati hidup sendiri. 

Mengapa harus berdua kalau sendiri saja sudah bisa merasa bahagia, dan bahkan berdua malah menambah luka?

Tapi, itu ngga semuanya benar, itu hanya pembenaran dari belum sanggupnya diri ini untuk menemukan orang yang tepat. Trust Me! Semandiri apapun wanita pasti butuh someone to talk, seseorang yang bisa mendengarkan keluh kesah tanpa membandingkan dengan harinya yang mungkin jauh lebih buruk. 

Seriously, orang yang sudah terbiasa berdebat, berdiskusi bahkan memutuskan sesuatu hanya dengan dirinya sendiri akan terlihat keras kepala. Karena sudah terlalu terbiasa dengan hal-hal yang harusnya menurutnya mudah mengapa harus dipersulit dengan kompromi kesana-kemari yang mungkin membuat sebuah keputusan semakin rumit. Pada kenyataannya, orang-orang ini sangat butuh seseorang untuk menguatkan keputusan yang akan diambil.

Ngga ada yang spesial sebenarnya, tapi semakin hari semakin banyak renungan. Selama 29 tahun udah ngapain aja, ya? Apakah sudah bermanfaat bagi warga sekitar? bahkan hal konyol seperti, "apakah sudah memberikan dampak bagi kenaikan ekonomi Negara?". Yak! Hal yang terakhir tentunya sangat out of the box yang ntah kenapa bisa. Siapa Vina? akwoakwoakwo..

Kadang bisa nangis sendiri kalau lagi di jalan pulang dari kantor. Dan kadang juga bisa tertawa sendiri setelah bermonolog sepanjang perjalanan pulang ke rumah dari kantor. "Hidup kok gini beud, ya!" Jadi terdengar tidak bersyukur padahal, mungkin banyak yang menginginkan posisi Vina saat ini. Who knows, ya kan?.

Namanya manusia ya, ada up and downnya. Kalau lagi down, yaaaa.. merasa butuh someone untuk cerita tentang betapa kosongnya diri ini. Tanpa harapan, tanpa tujuan yang jelas kedepannya. Kadang juga bingung dengan kemauan sendiri. Yang jelas saat ini cuma bisa menikmati kehidupan yang sudah berjalan dengan banyak bersyukur.

Haloooo! Udah 29 tahun dan semua masalah yang ada bisa dilewati sejauh ini. Dont be sad! Ya mantranya gitu aja. Saat orang bilang "Yang enak cuma jadi Vina, tiap hari kerjanya ketawa, happy terus" Yaps! Sebuah ucapan yang selalu diam-diam Vina aamiinkan.

Tidak ada seorang pun yang bisa mengerti betapa kerasnya kita menjalani kehidupan, jadi jangan terlalu banyak berharap pada orang lain. Cukup gantungkan harapan dan percaya pada diri sendiri. Yang bisa membahagiakan diri ini hanya diri sendiri, bukan orang lain. 


Karena bahagia adalah tanggung jawab diri sendiri, bukan orang lain..


Setiap orang pasti pernah berada diposisi seakan useless dalam hidup. Dan Vina merasa sedang berada diposisi itu. Meskipun begitu, ntah seuseless apa, alhamdulillah Vina masih dibersamai dengan warga-warga baik yang ada disekitar Vina. 

5 comments for "Hey, June..."

  1. Barakallahu fii umrik \^^/ Selamat ulang tahun ke-29 yaa.. Semoga sehat selalu, pekerjaan lancar, dimudahkan urusannya.. Yang penting happy, jadi kita enjoy melakukan apa yang kita inginkan.. Tenang saja, segala sesuatu ada saatnya :D

    ReplyDelete
  2. Selamat Ulang Tahun di Bulan Juni Vina. Tak apa belum menikah di usia 29. Lebih baik agak telat dibanding yang lain dari pada diburu-buru lalu menikah dengan orang yang salah. Tapi jangan lupa, jangan terlena, tetap berusaha. Pasti Vina tahu pasangan seperti apa yang Vina butuhkan dalam kehidupan

    ReplyDelete
  3. Yang heran itu orang yg menjalani woles aja tapi orang di sekitarnya yg heboh, tanya kapan nnikah blablabla. Di usia jelang 30 makin banyak yg gitu ya, tapi cuekin aja. Yakinlah akan ketemu ama Mr. Right di saat yang tepat, karena save the best for the last.

    BTW panggilanku di rumah juga Vina hehehe.

    ReplyDelete
  4. Selamat ulang tahun kakak Vina. Semoga semakin berkah usia Dan hidupnya yaa.

    Hidup memasuki kepala 3 tuh gak banyak yg berubah kok, cm berubah angkanya aja. Hehehe.. Dan mungkin juga akan sedikit berubah pola pikirmya dalam menghadapi hidup.

    Tapi apapun itu, just enjoy your life and be happy terus yaa.

    ReplyDelete
  5. Met ultah Vinaaaa... I was there before, karena aku juga menikah di usia 30.
    Mandiri, bahagia? Bahagia sih, karena kebetulan punya beberapa teman dekat pria hihihi....

    Tapi memang dasar jodoh gak kemana, persis di saat udah lewat 30 tahun, eh jodoh datang dengan secepat kilat, hanya butuh satu bulan berkenalan, bulan depannya lamaran dan bulan berikut sudah di pelaminan!

    Sabar ya say, nikmatin aja, karena.... well u know,
    rumah tangga juga tak seindah seperti tampak dari luarnya saja kok!

    ReplyDelete

Terimakasih telah memberikan komentar di kicauanvina.com ^.^