Hal Yang Dilakukan Ketika Jatuh Hati

Assalamu'alaikum ^.^

Hello Teman Baca!

Pernah nggak sih suka sama orang sampai ingin menyatu dengan dunianya ? Aku pernah. Suka dengan seseorang, sampai bela-belain belajar piano yang meskipun pada akhirnya tetap nggak bisa karena endingnya juga nggak bersama. Ya, begitulah jika melakukan sesuatu hal karena faktor orang lain.

Jadi, gimana sih kalau orang jatuh hati?

Rasa Yang Berlebihan

Aku suka heran sama diri sendiri, suka berlebihan. Menyukai sesuatu secara berlebihan, nyaman yang berlebihan, hingga rasa sayang pun suka berlebihan yang berujung rasa memiliki yang tinggi. Tinggi banget hingga Aku takut merasa kehilangan yang meskipun pada akhirnya juga merasakan kehilangan. Sekalinya merasa kehilangan, itu berasa kaya nggak ada obat untuk beberapa waktu yang lama. Hingga Aku lupa rasanya pernah memiliki. Pernah begitu nggak, sih ?

Hal yang begini sebenernya nggak sehat, sukailah sesuatu sekedarnya saja dan jangan berlebihan. Seharusnya begitu, tapi untuk diriku sendiri belum bisa mengatur hal itu. Kalau sudah bermain dengan hati apalagi, yasudah lah yaa.. Tapi, sekalinya emang nggak suka yaudah emang sama sekali nggak mau "open" ya cuek aja gitu. 

Berbagi Hati ?

Untuk masalah hati, Aku nggak bisa multitasking. Berbagi hati dengan yang lain itu adalah hal yang paling nggak bisa ku lakukan. Aku suka salut dengan orang yang bisa melakukan hal ini. Bagi tipsnya, dong! Seenggaknya, untuk orang yang bisa berbagi hati, rasa sakitnya nggak sebesar dengan orang yang hanya fokus pada satu orang. Atau nggak usah berbagi hati, membagi perhatian aja misalnya. Jadi, kamu tetap bisa dekat dengan siapa saja yang memberikan perhatian ke kamu. Berbalas chattingan misalnya. Hal yang sederhana ini saja aku pun tidak bisa. Chattingan dengan lawan jenis yang bukan orang yang sedang kamu suka, biasanya untuk menghargai ya balas sekedarnya atau hanya sekedar kalimat singkat yang kemungkinan tidak ada lanjutannya. :)

So, kalau seorang Vina cuek kemungkinan dia lagi suka sama orang atau setidaknya hatinya sudah ada orang lain. Ehak! Tapi masalahnya, terkadang kalian pernah gitu juga nggak sih? Melakukan hal yang sama untuk menjaga hati. Ntahlah ya.. ahahahah. Hal ini sama seperti, menutup pintu untuk yang lain karena masih ada penghuninya. Jadi, sekalinya penghuninya minggat, yaudah kosong. Mamam tuh! Sakit? jelas dong..

Kamu, Moodbooster!

Hal yang paling nggak bisa diriku tahan adalah, saat ada notif dari orang yang disuka. Itu gercep banget balesinnya. Sebanyak apapun notif chat, tapi selagi bukan dari orang itu sepanjang hari bakalan badmood. Ya! Moody-an emang begitu. Tapi, sekalinya ada notif itu rasanya, dari hujan badai tiba-tiba menjadi cerah plus ada pelangi dan kicauan burung. Adem aja, semudah itu memang.

Kepo ?! Big No.

Ada hal yang paling nggak Aku suka adalah mencari tahu. Mencari tahu hal-hal yang pada akhirnya bisa nyakitin diri sendiri. Ini adalah hal yang paling males dilakuin. Makanya, kadang menghindari untuk mencari tahu hal yang nggak perlu untuk diketahui. Sebenarnya, lebih baik tidak mengetahui apa yang ingin kamu ketahui. Misalnya nih, bertanya tentang orang itu pernah punya pacar berapa dan paling sayang yang mana dan hal-hal sejenis kaya gitu. Buat apa coba ditanyain, mau nyari penyakit sendiri? kalau udah tahu paling bilangnya "wah dia baik banget ya, mungkin emang dia yang paling baik buat kamu. Aku mah apa" dan endingnya kelahi. wkwkwkw!

Dan Aku sangat menghargai privasi, dengan tidak kepo malahan orang itu yang ingin bercerita sendiri. Hal ini lebih melegakan buat Aku. Dengan dia bercerita setidaknya dia menaruh rasa percaya, sama seperti Aku yang memberikan kepercayaan pada orang itu. Jangan sampai Aku yang tahu duluan dari sumber ntah dari mana, bukan Aku yang mencoba untuk mencari tahu. Pernah ntah kapan itu, Aku mengetahui sesuatu yang Aku pun nggak pernah mencoba untuk mencari tahu, tapi bisa aja tahu. Itu sakit banget!

Meluangkan Waktu

Oiya, masih ada lagi. Meluangkan waktu. Pernah nggak kamu suka sama orang, meskipun kamu lagi sibuk sampe mau gila, tetap menyempatkan untuk membalas pesan singkat atau sekedar memberi kabar kalau kamu lagi mengerjakan sesuatu dan akan kembali lagi beberapa waktu lagi. Yap! terkadang hanya sesederhana itu. Untuk Aku, mengetahui kabar dari orang itu walaupun singkat lebih baik daripada tidak sama sekali, karena Aku pun begitu. Setidaknya, kamu merasa diprioritaskan dengan dia yang sesibuk apapun masih bisa menyempatkan untuk berkabar. Bukan untuk mengisi waktu luang. Karena kamu bukanlah sampingan, ya tho?

Aku bisa sampai menangisi hal yang nggak penting hanya karena nggak dapat kabar dari orang itu. Tanpa orang itu ketahui tentunya. Haha.. Kabar sangat penting, dengan begitu menunjukkan dia memberikan sebagian waktunya untuk Aku. Seenggaknya Aku tahu dia menghilang karena apa. "Aku main dulu, ya" atau "Aku kerja dulu, ya" hal yang sederhana seperti ini bisa bermakna banget buat Aku. Meskipun selagi menunggu dia uring-uringan karena rindu.. *ehakk! Itu lebih baik ketimbang Aku merasa khawatir akan sesuatu yang Aku nggak tahu benar apa nggaknya. Wanita kalau udah khawatir, itu bayangannya udah jauh banget. Dijamin. Jadi, lebih baik kamu berkabar..

Masuk Ke Dunianya

Ketika menyukai seseorang, tanpa sadar Aku pun mencoba untuk masuk kedalam dunianya. Ingat, bukan dunia ghoib lho ya.. Dunia yang dia senangi dan dia tekuni. Ntah bagaimana caranya, tapi tetap aja kekeuh. Niatnya agar bisa memahami apa yang dia lakukan. Kali aja bisa melakukannya bersama-sama tentu lebih menyenangkan. Bermain game bersama misalnya. Tentu saja bermain game bagiku awalnya bukan karena suka sama seseorang, emang untuk konten blog. wkwkwkw. Tapi nggak ada yang tahu kan, dari game bisa suka sama orang itu..

Location:

Share :